Tujuan utamanya yakni Perguruan tinggi
sebagai penyelenggara pendidikan setelah SMA/SMK/MA/MAK hendaknya dapat
menerima calon mahasiswa yang berprestasi
akademik tinggi dan diprediksi akan berhasil menyelesaikan studi di perguruan tinggi berdasarkan penilaian dan rekomendasi Kepala Sekolah. Siswa yang berprestasi tinggi dan secara konsisten menunjukkan prestasinya tersebut layak mendapatkan kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa.
akademik tinggi dan diprediksi akan berhasil menyelesaikan studi di perguruan tinggi berdasarkan penilaian dan rekomendasi Kepala Sekolah. Siswa yang berprestasi tinggi dan secara konsisten menunjukkan prestasinya tersebut layak mendapatkan kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa.
Sedangkan Sekolah sebagai satuan
pendidikan dan guru sebagai pendidik diyakini selalu menjunjung tinggi
kehormatan dan kejujuran sebagai bagian dari prinsip pendidikan
berkarakter. Dengan demikian sekolah dapat diberikan penghargaan dan
kepercayaan melakukan seleksi awal calon mahasiswa yang berprestasi
akademik dan diharapkan dapat menyelesaikan pendidikan tinggi dengan
baik. Maka dari itu untuk pelakasanaan awal ini, panitia SNMPTN
undangan memberikan kuota SNMPTN nya pun melalui gakreditasi sekolah
tersebut, yakni :
- Akreditasi A: 50% terbaik dan konsisten di semester 3, 4,dan 5
- Akreditasi B : 30% terbaik dan konsisten di semester 3, 4,dan 5
- Akreditasi C: 15% terbaik dan konsisten di semester 3, 4,dan 5
- Lainnya: 5% terbaik dan konsisten di semester 3, 4,dan 5
- Memberikan kesempatan kepada seluruh anak bangsa yang berprestasi akademik tinggi untuk memperoleh pendidikan tinggi.
- Mendapatkan calon mahasiswa baru terbaik melalui seleksi siswa yang mempunyai prestasi akademik tinggi di SMA/SMK/MA/MAK, termasuk Sekolah RI di Luar Negeri
- Memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada sekolah untuk menjadi bagian pelaksana seleksi awal di tingkat sekolah.
- Susun dan lengkapi berkas-berkas yang diperlukan, mulai dari raport semester 3,4,5 (JANGAN LUPA DILEGALISIR), piagam-piagam penghargaan (baik akademis maupun non akademis, namun diutamakan piagam yang menunjang dengan prodi yang dipilih) serta sertifikat kursus dan keahlian bila memungkinkan
- Untuk kelengkapan berkas tersebut, (khususnya yang peminat PTN favorit seperti ITB, UI, UGM, ITS, dan IPB), diharapkan (kalo ada, berarti diwajibkan) melampirkan piagam-piagam olimpiade sains, olimpiade social, penelitian ilmiah, orasi ilmiah, contest robot, dan prestasi akademis yang menunjang prodi agar dinilai tidak semata-mata dari rapotnya saja (walau terkadang tidak diminta, tapi sebaiknya ikut dilampirkan)
- Analisis passing Grade SNMPTN Undangan tersebut, dengan cara sebagai berikut :
- Untuk menganalisis jurusan dari PTN tersebut , harap peserta mengecek jumlah peminat tahun 2011 dengan daya tampung 2012, lalu kemudian di persentase kan, seperti ini :
FTTM ITB (fak.teknik pertambangan dan perminyakan ITB)
Daya Tampung : 198
Jumlah Peminat : 4209
Berarti Persentase peluang lolos yakni berkisar :
|
(198 / 4209) x 100% = 4,7 persen peluang keberhasilannya
- Setelah itu ukur peluang keberhasilan mu tersebut, dengan prsetasi akademismu disekolah misalnya sebagai berikut :
Peringkat Umum/kelas : 4 (tergantung penilaian sekolah per kelas atau
umum)
Jumlah siswa disekolah/kelas : 40
Akreditasi sekolah : B
Maka:
Grade kemampuan di SNMPTN undangan :
|
(4 / 40) x (100 % – 30 %) = 0,1 x 70 % = 7 % — berarti
kemungkinan tidak diterima di FTTM ITB
KETENTUAN :
|
|
Cek daya tampung dan jumlah peminat di :
- Kemudian , isilah formulir SNMPTN tersebut dengan penuh kecermatan (JANGAN SAMPAI SALAH ISI APALAGI SALAH TULIS), terus isilah pilihan PTN dan PRODI sesuai minat mu, dan pastikan itu sudah melalui “analisis passing grade” seperti yang diatas. Usahakan Pemilihan PTN dan jurusan dari sesuai prioritas minat yang disesuaikan juga dengan grade jurusan dan kampus. Misal : kita mau memilih Fakultas Kedokteran UI dengan Fakultas Kedokteran USU maka yang harus didahulukan fakultas kedokteran UI, Atau juga misal, kita punya pilihan kedua-duanya UI, antara Sastra Jawa UI dan Akuntansi UI, maka mau tidak mau, kita harus letakan Akuntansi pada pilihan pertama, baru sastra jawa, hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya “tidak lulus dipilhan satu maka otomatis tidak lulus dipilihan dua, dan seterusnya”
- Isilah semua data-data dan berkas yang diperlukan dengan SEJUJUR-JUJURNYA, sebab kebohongan yang terjadi baik dari segi pengisian data maupun pemanipulasian data akan berakibat FATAL, tidak hanya merugikan SEKOLAH (kuota tahun depan dikurangi bahkan ditiadakan) tetapi juga merugikan pribadi si calon mahasiswa, sebab nantinya yang lulus SNMPTN UNDANGAN itu dianggap telah memilki kemampuan yang dianggap mampu dalam bersaing dan menyelesaikan program studi di PTN tersebut.
- Berdoa lah dan terus optimis, serta jangan terlalu banyak berharap dengan SNMPTN undangan tersebut sebab walau sudah dianalisis dan diisi sebaik-baiknya, namun tetap yang menentukan kelulusan kita adalah Allah SWT. Selain itu, dengan sikap yang sedikit konservatif biasanya membuat kita jadi lebih semangat dan focus dalam mencari alternative kuliah serta mau terus belajar (terutama Untuk UN dan SNMPTN tertulis nantinya).
Kak...cara meng hitung passing gradenya gmna??
BalasHapuskata temen2 saya snmptn dan sbmptn pakai passing grade yach...?